Loading politikus.id

Memuat konten...

Memuat halaman...

Cari Berita

Kategori Populer:

nasional

Raja Juli: Satu Meja, Satu Permainan dengan Tersangka Azis Wellang, tapi Katanya Tak Kenal?

Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni klarifikasi foto dirinya main domino dengan tersangka pembalakan liar Azis Wellang. Ia mengaku tak kenal, hanya memenuhi undangan Abdul Kadir Karding. Raja Juli menegaskan siap menindak tegas pembalak liar. Publik tetap pertanyakan etika pergaulan pejabat.

Admin Politikus
11:39 WIB
65
2 min baca
BAGIKAN:
Font:
Raja Juli: Satu Meja, Satu Permainan dengan Tersangka Azis Wellang, tapi Katanya Tak Kenal?
Raja Juli: Satu Meja, Satu Permainan dengan Tersangka Azis Wellang, tapi Katanya Tak Kenal?

POLITIKUS.id - Jakarta – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni memberikan klarifikasi usai fotonya beredar di publik sedang bermain domino bersama Menteri Pelindungan Pekerja Migran Abdul Kadir Karding, Wakil Ketua Umum DPN Persatuan Olahraga Domino Indonesia Andi Rukman Nurdin Karumpa, serta pengusaha Azis Wellang yang diketahui berstatus tersangka pembalakan liar sejak November 2024.

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Raja Juli menegaskan bahwa dirinya tidak mengenal dua pemain lain dalam permainan tersebut, termasuk Azis Wellang. Ia menyebut hanya datang memenuhi undangan Abdul Kadir Karding dan sempat diajak bermain domino selama beberapa putaran.
“Saya tidak kenal dengan dua pemain lainnya. Tidak ada juga pembicaraan soal kasus apapun pada saat itu,” tulis Raja Juli dalam poin keempat klarifikasinya.

Lebih lanjut, Raja Juli mengaku baru mengetahui setelah pemberitaan ramai bahwa salah seorang rekan mainnya adalah Azis Wellang, tersangka kasus pembalakan liar. “Bagi saya tidak ada sedikitpun ruang bagi siapapun yang melakukan pelanggaran hukum di kawasan hutan. Saya akan tegakkan hukum setegas-tegasnya kepada pembalak liar tanpa pandang bulu,” tegasnya.

Meski demikian, klarifikasi ini tetap menuai tanda tanya publik. Sebagian pihak menilai seorang pejabat setingkat menteri seharusnya lebih berhati-hati dalam berinteraksi, apalagi ketika lingkaran pertemuan tersebut melibatkan figur yang bermasalah secara hukum.
Kasus ini menyoroti persoalan etika pejabat publik yang tidak hanya dituntut bersih dari praktik korupsi dan pelanggaran hukum, tetapi juga perlu menjaga jarak dari pihak-pihak yang berpotensi menimbulkan konflik kepentingan.

TAG:

politik mentri hutan tersangka